Dalam berternak, pakan merupakan sesuatu yang sangat dibutuhkan dan merupakan komponen penting bagi para pengusaha ternak. Terkadang melonjaknya harga pakan ternak yang ada menjadi masalah sendiri bagi para pengusaha. Hal ini sangat mempengaruhi ternak yang ada.
Dalam pemberian pakan ternak juga tidak boleh sembarangan. Salah satu hewan ternak yang tidak boleh memakan pangan sembarangan adalah itik dan bebek. Hewan tersebut sangat sensitif terhadap apa yang mereka makan, walaupun unggas-unggas tersebut seringkali makan sembarangan.
Agar Bisnis Terkendali
Kebanyakan para peternak tidak memperhatikan hal tersebut. Memberi hewan ternak makanan sembarangan tentu akan berpengaruh juga pada kualitas ternak tersebut, karena akan berdampak pada kesehatan ternak. Selain itu dampak yang lebih besar adalah pada jangkauan bisnis para pengusaha ternak.
Agar bisnis ternak tetap terkendali, ada baiknya para pengusaha ternak itik ataupun bebek mulai memperhatikan pangan hewan ternak tersebut. Pemberian pakan ada baiknya jika dilakukan menurut fase pemeliharaannya. Dengan begitu pemberian pakan juga lebih teratur dan lebih baik lagi.
A. Fase Penting Ternak
Bagi Anda para pengusaha ternak pemula, ada baiknya mengenal fase ini. Fase pemeliharaan tersebut terbagi atas 3 fase. Fase pertama yaitu fase starter dimana pemberian makan penuh nutrisi pada waktu 1 sampai 14 hari. Nutrisi yang tinggi akan membantu system kekebalan tubuh menjadi lebih baik selama perkembangan.
Fase kedua yaitu pemberian pakan pada umur 15-35 hari. Pada umur tersebut, kebutuhan energy lebih tinggi dibanding dengan protein. Kemudian terdapat fase finisher yaitu ketika itik berumur 36-60 hari. Pada umur ini ternak lebih banyak membutuhkan mineral dan vitamin untuk menjaga kesehatan mereka tetap baik.
B. Kandungan Pakan Itik
Kandungan pakan dalam pakan itik juga harus diperhatikan. Ada baiknya pemenuhan gizi yang cukup untuk pakan itik seperti karbohidrat, lemak, protein hewan dan nabati. Selain itu dlam pakan itik juga harus mengandung mineral dan vitamin. Selain itu, kebutuhan energi juga harus tetap terjaga.
Bahan baku pakan sangat beragam. Bahan baku pakan yang sering digunakan adalah jagung, dedak padi, sorgum, beras menir, tepung ikan dan beragam lainnya. Bahan tersebut juga mempunyai beragam kandungan nutrisi yang harus diperhatikan. Anda dapat menambahkan suplement dalam bahan pakan tersebut.
Jika Anda kesulitan mendapat pakan itik ternak Anda karena mahalnya pakan tersebut, Anda juga bisa membuat pakan itik sendiri. Cara membuat pakan tersebut terbilang sangat mudah untuk Anda. Anda cukup menyediakan bahan pakan seperti diatas yang banyak beredar di pasaran.
C. Cara Pembuatan Pakan Itik/Bebek
Cara pembuatan yang pertama adalah, cincang bahan-bahan tersebut menjadi olahan yang super kecil lalu campurkan dengan bahan lain yang juga sama halusnya seperti dedak. Campurkan dengan merata. Berilah air secukupnya dan aduk sampai semua tercampur.
Setelah bahan semua sudah dicampur, Anda dapat menyediakannya untuk hewan ternak. Untuk membuat pakan tersebut memang sangat murah, karena semua bahan yang ada dapat dibeli sendiri dan gizi pakan yang ada didalamnya juga tidak kalah dengan produksi lainnya.
Jika Anda merasa tidak punya cukup waktu untuk membuat pakan ternak Anda sendiri. Saat ini juga terdapat banyak pakan ternak organik yang tersedia di pasaran dan juga sama murahnya dengan pakan yang Anda buat sendiri.
Terkadang pakan buatan pabrik harganya lebih mahal dan tidak stabil, cara membuat dan kandungan didalamnya juga tidak lebih baik dari hasil buatan sendiri ataupun pakan organik. Jika Anda membuat atau membeli pakan ternak, hal yang sangat harus diperhatikan adalah kandungan gizi dan nutrisinya, walaupun lebih murah atau mahal.
Demikian Info Dari Kami,Semoga Bermanfaat Bagi Anda.
Selamat Mencoba
Terima Kasih Bom-Bom-Car ( ^.^ )