TIPS BETRNAK IKAN NILA DI KOLAM

Cara Mudah beternak Ikan Nila Di Kolam

Cara Mudah Berternak Ikan Nila Di Kolam – Selamat malam sahabat setia caraternak.info, kembali lagibersama kami yang akan selalu setia berbagi informasi dan tips mengenai cara-cara beternak. 
Sebelumnya kami pernah membahas mengenai cara beternak ikan yaitu ikan lele. Kali ini kembali kami akan membahas mengenai cara benak ikan yaitu ikan nila.



IKAN NILA

Ikan nila merupakan salah satu iakan air tawar favorit masyarakat karena kandungan gizinya yang cukup tinggi dan tekstur dagingnya yang empuk. Selain itu ikan ini juga termasuk ikan yang mduah untuk dibudidayakan. Oleh karena itu berikut akan kami berikan langkah dalam beternak ikan nila.

1. Langkah beternak ikan nila

A. Persiapan Kolam.


Jenis kolam yang banyak digunaan untuk beternak nila adalah kolam tanah yang mempunyai tekstur liat maupun liat berpasir. untuk kedalaman kolam berkisar antara 0,5 hingga 1 meter yang berfugsi dalam menentukan tingkat kesuburan kolam. Kedalaman kolam berpengaruh pada banyaknya sinar matahari yang masuk kedalam kolam dimana sinar matahari tersebut berperan dalam proses fotosintesis tanaman yang ada didalam air, sehingga menjamin tersedianya makanan alami ikan nila di dalam kolam. Pada kolam sebaiknya diberi saluran sirkulasi air untuk mengatur keluar masuknya air kolam.

B. Pengisian Air

1. Sebelum diisi air, kolam dikeringkan dan dijemur terlebih dahulu selama kurang lebih 4 hingga 7 hari hingga tanah dasar kolam terlihat retak. Hal ini bertujuan untuk membasmi hama dan bibit-bibit penyakit yang ada pada kolam.

2. Setelah itu berilah kapur pada kolam dengan takaran sekitar 10-25 gr/m2. Ini bertujuan untuk membunuh bibit-bibit penyakit yang ada di dasar kolam sekaligus juga meningkatkan pH air.


3. Lakukan pemupukan kolam menggunakan pupuk kandang atau pupuk buatan. Hal ini dilakukan karena ikan nila sangat menyukai pakan plankton yang bisa tumbuh melalui pemupukan tadi.


4. Isilah air kolam menggunakan air sumur, sungai, maupn dari sumber air lainnya. Untuk pengisian pertama, isis kolam hingga ketinggian air sektar 5-10 cm dan biarkan selama kurang lebih 3-4 hari untuk proses tumbuhnya makanan alami di dalam kolam seperti plankton. Setelah itu kolam diisi penuh kemudian dilanjutkan dengan pemupukan menggunakan pupuk anorganik.


C. Penebaran Benih.


Bibit nila yang baik mempunyai ciri-ciri berwarna cerah dengan pergerakannya yang lincah. Untuk penebaran dalam kolam menggunakan perbandingan 15-20 ekor ikan nila untuk satu meter persegi kolam. Sebelum ditebar kedalam kolam, benih dibersihkan dahulu dengan cara direndam menggunakan larutan Kalium Permanat atau bisa juga menggunakan malachite green maupun garam dapur selama kurang lebih 1-2 hari. Penebaran sebaiknya dilakukan pada saat pagi atau sore hari.
Pemberian Pakan.
Untuk budidaya ikan nila, pakan yang sering digunakan adalah pellet yang mengandung sekitar 25% protein. Selain itu kita juga dapat memberikan pakan tambahan berupa dedak halus dan ampas tahu atau bahan sisa makanan.

D. Pemanenan


Panen ikan nila dapat dilakukan setelah ikan dipelihara selama 3-6 bulan. Pemanenan dapat dilakukan dengan cara mengeringkan air kolam air hingga hampir habis kemudian ikan bisa ditangkap menggunakan tangan maupun jaring.
Itulah beberapa cara yang bisa alian ikuti untuk beternak ikan nila, selamat mencoba. Untuk informasi lain seperti cara beternak ayam pedaging, kalkun, hingga bebek pedaging silahkan kembali kunjungi caraternak.

 Demikian Info Dari Kami Semoga Bermanfaat Bagi Anda.

   Terima kasih Telah Kunjunf di Blog Kami.

      Bom-Bom-Car    ( ^.^ )

Leave a Reply